BREAKING NEWS

Aparat Pemerintah Tanggap, Jana Dapat Perhatian Lewat Akses Kebijakan Sosial

Editor: Sarman - Berita , Kebijakan Publik , · 183 Dilihat
Nampak gambar kepedulian Camat Kresek dan Kapolsek Kresek, Untuk Janah (51.Tahun) di Desa Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang. ( Foto istimewa infoterbit.com)


LENSATANGERANG | TANGERANG  – Pemerintah Kecamatan Kresek dan aparat kepolisian setempat bergerak cepat menindaklanjuti informasi warga terkait kondisi rumah tidak layak huni yang ditempati seorang penyandang disabilitas, Jana (51), di Desa Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang.


Merespons informasi dari media daring Infoterbit.com, Camat Kresek Tatang Suryana dan Kapolsek Kresek AKP A. Suryadi langsung mengunjungi kediaman Jana, Kamis (10/7/2025), sebagai bagian dari langkah awal pemerintah dalam menjaring data warga yang membutuhkan perhatian melalui program kebijakan sosial dan perlindungan sosial daerah.


Saat dikunjungi, rumah tersebut dalam keadaan kosong karena Jana sedang mengumpulkan sumbangan masjid. Tak lama berselang, pria yang hidup sebatang kara itu pulang dan menyambut kedatangan Camat serta Kapolsek dengan penuh haru.


“Saya sangat terima kasih, Pak Camat dan Pak Kapolsek sudah datang ke rumah saya. Beginilah kondisi saya sekarang,” ujar Jana dengan suara lirih.


Camat Kresek mengatakan bahwa kunjungan ini menjadi bagian dari inventarisasi lapangan untuk melihat kondisi warganya yang membutuhkan bantuan nyata dari pemerintah daerah, baik melalui program sosial, bantuan rumah tidak layak huni (RTLH), atau jalur kebijakan lainnya.


“Kami membawa sedikit bantuan sembako dan sedang koordinasi agar Pak Jana bisa diusulkan ke dalam program bantuan perbaikan rumah atau jaminan sosial lainnya,” kata Camat Tatang.


Selain sembako, Kapolsek Kresek AKP A. Suryadi juga memberikan bantuan uang tunai dan menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mendukung program kemanusiaan pemerintah dalam menjamin keberlangsungan hidup warga rentan dan berkebutuhan khusus.


“Ini bantuan ala kadarnya dari kami. Insyaallah kami akan bantu koordinasi dengan pihak desa dan kabupaten,” tambahnya.


Sebelumnya diberitakan, Jana yang merupakan mantan sopir tronton dan penyandang disabilitas, telah 23 tahun tinggal sendirian di rumah berukuran 3x5 meter tanpa kamar mandi dan dapur. Ia berharap adanya perhatian serius dari pemerintah untuk bisa memperbaiki tempat tinggalnya.


Penulis: SARMAN

Sumber: Tim Infoterbit.com


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Lensatangerang.com WhatsApp Channel : Ikuti saluran Lensatangerang.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAzrfUKQuJCSleQqq0A Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar