TANGERANG – Pertandingan Linda Cup 2025 Diwarnai Insiden Suporter, Panitia Hentikan Laga Jelang Akhir Babak Kedua
0 menit baca
![]() |
Dokumentasi Tim Lapangan Berupa Video |
Lensatangerang.com – Turnamen Sepak Bola Linda Cup 2025 kembali menjadi sorotan, usai pertandingan antara Pordes Kandawati dan Persemu Muncung yang digelar di Stadion Mini Pangeran Jaga Lautan, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Senin (4/8/2025), harus dihentikan lebih awal karena insiden kericuhan di lapangan.
Kericuhan terjadi menjelang berakhirnya babak kedua. Dari rekaman video yang beredar, suasana mulai memanas saat sejumlah suporter secara tiba-tiba masuk ke lapangan dan mengejar pemain dari Pordes Kandawati yang saat itu tengah unggul 2-0 dari Persemu Muncung.
Panitia pertandingan langsung mengambil langkah cepat dengan menghentikan pertandingan demi alasan keamanan. Terlihat dalam dokumentasi video, para pemain Pordes Kandawati dievakuasi ke tribun stadion oleh aparat keamanan bersama Kepala Desa Kandawati, Sumarni, yang turut menyaksikan laga tersebut.
Sementara itu, Kepala Desa Muncung, Agus Purwadi, SE., berupaya menenangkan situasi dengan menggunakan pengeras suara, menghimbau para pendukung Persemu Muncung untuk membubarkan diri dengan tertib.
Ketua Panitia Linda Cup 2025, Triesno Sergio, juga menyampaikan imbauan kepada seluruh penonton agar segera meninggalkan area stadion. “Kita semua ingin turnamen ini berjalan dengan aman dan tertib. Mari jaga suasana yang kondusif,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan tim di lapangan, para pemain dan ofisial Pordes Kandawati akhirnya meninggalkan lokasi sekitar pukul 18.35 WIB dengan pengawalan ketat dari panitia dan aparat keamanan.
Meski berakhir ricuh, turnamen Linda Cup tetap menjadi ajang penting dalam menjaring bibit-bibit atlet sepak bola di tingkat desa. Diharapkan, panitia bersama aparat keamanan dapat memperketat pengamanan dan manajemen suporter agar insiden serupa tidak kembali terulang.