Pemerintah Kabupaten Tangerang Kembali Menunjukkan Kepeduliannya Terhadap Warga Kurang Mampu Dikecamatan Cikupa
 |
| Nampak Kepedulian Pemerintah Setempt Dan Warga Setempat Sedang Meninjau Langsung |
Lensatangerang.com || Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga kurang mampu melalui program bedah rumah tidak layak huni (RTLH). Sebanyak 36 unit rumah diperbaiki oleh Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pemakaman (DPPP) Kabupaten Tangerang, Selasa (8/7/2026).
Program ini menjangkau 28 unit rumah di Desa Budi Mulia dan 8 unit lainnya di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa. Rumah-rumah tersebut sebelumnya dalam kondisi yang tidak layak, namun kini telah direnovasi menjadi tempat tinggal yang aman dan sehat.
Ucapan terima kasih disampaikan langsung oleh para penerima manfaat. Aman, salah seorang penerima, merasa sangat bersyukur.
Saya sangat bahagia. Terima kasih kepada Dinas Perkim, kepala desa, dan pak camat. Rumah ini akan saya jaga dan rawat dengan baik,” ucapnya.
Halimatusyadiah, warga lainnya, juga menyampaikan rasa syukurnya.
Bahagia banget, saya berterima kasih kepada Dinas Perkim dan Pemkab Tangerang,” tuturnya haru.
Sementara Rusli, penerima lainnya, bahkan menyampaikan rasa syukurnya dalam bahasa Sunda.
Lamun tiasa ngucapkeun, hatur nuhun ka para pihak, utamina ka Pemda nu parantos ngabangun imah abdi. Mugi bapak-bapak sadayana sehat panjang umur ngebantu nu peryogi,” ucapnya terharu.
Kepala Desa Budi Mulia, H. Asan, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung program tersebut.
Kami ucapkan beribu-ribu terima kasih kepada Bupati Tangerang, Dinas Perkim, dan semua tim yang membangun rumah warga kami. Semoga program ini terus berlanjut karena masih banyak yang belum tersentuh,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Sekretaris Camat Cikupa, Mumu Muklis, menyampaikan apresiasinya atas realisasi program ini.
Alhamdulillah, program ini langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Karena anggaran kecamatan dan desa belum cukup untuk mengatasi semua rumah tidak layak huni,” ujar Mumu.
Ia juga mengapresiasi kerja keras para kepala desa dan Forum RTLH Kecamatan Cikupa yang aktif mendorong realisasi program di lapangan.
Desa Budi Mulia dan Bitung Jaya sangat aktif. Kami berharap program ini bisa menyentuh lebih banyak desa lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DPPP Kabupaten Tangerang, Ir. H. Bambang Saptho Nurtjahja, M.M., M.T., menjelaskan bahwa pada Tahun Anggaran 2025, ditargetkan sebanyak 1.197 unit rumah tidak layak huni akan direnovasi. Setiap unit mendapatkan bantuan senilai Rp35 juta.
Standar renovasi untuk satu rumah berukuran 6x6 meter atau 36 meter persegi. Fokus kita bukan hanya pada bangunan, tapi juga kelayakan sanitasi, pencahayaan, dan kesehatan lingkungan,” jelas Bambang.
Namun, kata dia, tidak semua rumah bisa dibedah. Rumah yang status tanahnya tidak jelas, sedang bersengketa, atau berada di bantaran sungai tidak dapat difasilitasi. Tim pelaksana terlebih dahulu menghimpun data, lalu memverifikasi langsung ke lapangan untuk menentukan skala prioritas penerima.
Kami pahami antusiasme masyarakat. Tapi harus ada tahapan dan kriteria yang dipenuhi. Jadi kalau belum diproses, bukan berarti diabaikan, melainkan menunggu giliran sesuai skala prioritas,” tegasnya.
Program bedah rumah ini diharapkan terus berlanjut agar semakin banyak warga yang dapat menikmati hunian yang layak dan sehat.
Publisher: Lensatangerang.com
